Rabu, 26 Februari 2014
Browse »
home»
engineer
»
mixing
»
music
»
Mixing Music Engineer
Mixing Music Engineer
Mixing Music Engineer
Mixing adalah meramu semua yang telah kita record dalam tiap-tiap track, menjadi satu lagu utuh. Di sinilah proses kreatif seseorang betul-betul diuji, sehingga tidak ada dua orang yang melakukan hal ini dengan cara dan hasil yang sama. Bahkan kadang kita menjadi terlalu kreatif sehingga hasilnya tidak seperti yang diinginkan ( baik dalam arti negative atau positif )
Mari kita simak tips dari seorang Music Engineer peraih Platinum berikut ini :
1. Pelajari dan pahami sofware yang digunakan, baca panduan penggunaan atau dokumentasinya, lalu coba dan perbanyak latihan. Kunjungi forum onlin-nya bila ada.
2. Buat rekaman/recording anda dengan hasil sebagus mungkin. Jangan terburu-buru berpikir untuk menambahkan efek. Jangan berhenti sampai benar-benar mendapatkan hasil yang diinginkan. Jangan lupa untuk menyimpan backup data yang telah anda record.
3. Pastikan kalau speaker yang digunakan memiliki kualitas bagus. Kalau ingin mendapatkan hasil berkualitas, gunakanlah speaker khusus untuk monitor.
4. Mulailah dengan bagian rythm, yaitu kerangka dari sebuah lagu. Lalu diikuti oleh vokal. Baru kemudian instrument yang lain.
5. stereo positioning sangatlah penting. Tidak mengapa jika suara satu instrument seluruhnya diletakkan di sebelah kanan sedang yang lain di sebelah kiri. Yang penting adalah, suara vokal utama, bass gitar dan bass drum diletakkan di tengah. Instrument drumkit yang lain boleh saja dipisah-pisah kanan/kiri, asal jangan terlalu jauh. Begitu juga dengan suara backing vocal.
6. Ketika dua buah instrument saling ’mematikan’ satu sama lain, gunakanlah Equalizer (EQ) untuk memisahkan antara frequensi high end dan yang low end
7. jangan berlebihan dalam memberi effek reverb. Memang bagus menambahkan sedikit reverb pada instrument, asal jangan berlebihan. Juga jangan mengisi kekosongan dengan reverb. Bila memang terasa perlu, isilah dengan instrument saja.
8. Gunakan compression untuk meratakan volume suara. Terkadang hasil rekaman kita memiliki kekerasan yang tidak stabil, ada yang terlalu keras, atau terlalu pelan.
9. mixdown the tracks. Setelah setiap track sudah terdengar bagus sesuai dengan yang diinginkan, mixdown atau jadikan seluruh track yang ada menjadi single track stereo
10. audio mastering adalah langkah terakhir. Tambahkan beberapa effek atau yang lainnya pada hasil mix terakhir anda tetapi jangan berlebihan. Cobalah mainkan hasil mixing anda di beberapa alat putar/ player/system.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar