Minggu, 06 Oktober 2013
Browse »
home»
android
»
batere
»
cara
»
menghemat
»
cara menghemat batere android
cara menghemat batere android
Layaknya yang anda ketahui, semakin pintarnya sebuah ponsel/device maka akan membutuhkan energi lebih banyak daripada ponsel/device biasa, dan ini juga yang terjadi pada smartphone berbasis sistem operasi Android.
Maklum saja karena spesifikasi minimal sebuah smartphone agar bisa menjalankan OS agar android harus cukup mumpuni. Ponsel dengan prosesor 500 mhz pun terkadang kinerjanya masih kurang baik. Selain itu kebanyakan ponsel android menggunakan layar sentuh yang cukup lebar. Tentunya hal ini akan menyedot daya baterai yang cukup banyak.
Menghemat Baterai Android
Di bawah ini merupakan 15 tips dan trik cara menghemat baterai android yang dapat yang bisa kamu lakukan agar smartphone android kamu tidak cepat habis.
Matikan Live Wallpaper
Memang dengan Live Wallpaper Android akan terlihat lebih cantik dan menarik, tetapi dengan fitur tersebut baterai akan cepat terkuras
Pilih wallpaper dengan warna yang gelap atau hitam
Dengan warna gelap penggunaan baterai akan lebih hemat daripada menggunakan wallpaper dengan warna yang terang
Pilih tema launcher dengan warna gelap atau hitam
Pilih kecerahan yang sangat rendah
Gunakan sedikit mungkin Homescreen
Semakin banyaknya homescreen akan membebani RAM dan prosesor yang ujung-ujungnya akan banyak memakan daya baterai
Pakailah widget sedikit mungkin, pilih yang dianggap paling penting
Semakin banyaknya widget yang digunakan semakin banyak pula aplikasi yang berjalan di background, sehingga banyak memakan RAM dan ujung-ujungnya juga akan memakan daya baterai yang banyak
Matikan semua animasi
Matikan jaringan 3G, gunakan hanya jaringan 2G
Seperti yang kita ketahui bersama jaringan 3G di Indonesia sangat minim, bila jaringan 3G diaktifkan, bila Anda berada dalam jaringan yang tidak mendukung 3G, ponsel akan menggunakan daya baterai untuk selalu mencari jaringan.
Taruh ponsel di area yang dimana sinyal dapat diterima dengan baik.
Bila Anda berada di area yang kekuatan sinyalnya rendah lebih baik posisikan pada flight mode
Usahakan gunakan aplikasi-aplikasi yang mempunyai background gelap
Seperti aplikasi chat dengan trillian, browsing dengan UC browser (night mode), Facebook dengan tweetdeck, SMS dengan hancentsms (dengan theme gelap), dan lain sebagainya.
Lebih selektif dalam menginstall aplikasi yang akan berjalan di background
Non Aktifkan Auto Sync pada aplikasi atau jauhkan interval waktu
Dalam sync biasanya memakai waktu 15 menit setting ulang menjadi 1 jam atau lebih.
Matikan GPS, Bluetooth dan WIFI bila tidak digunakan
Matikan getar dan kecilkan suara dering
Getar dan suara dering yang keras memerlukan daya baterai yang besar. Atau gunakan aplikasi Auto Switcher Profile untuk mengotomatiskan pengguna profil sesuai kebutuhan.
Matikan koneksi internet jika tidak digunakan
Anda dapat menginstall APNDroid atau Juice Defender aplikasi ini gratis dapat didownload di Android Market, atau bisa juga gunakan aplikasi premium, seperti Green Power Premium, aplikasi ini ringan tapi lebih lengkap. Dengan Green Power Premium Anda dapat mengatur berapa lama sekali koneksi data terbuka, aplikasi ini juga memiliki mode malam, jadi bila mode malam telah aktif aplikasi ini akan menonaktifkan semua layanan koneksi data. Dengan aplikasi ini menyebabkan smartphone tidak selalu terhubung dengan internet sehingga layanan Push email, Push messaging, MMS akan berjalan tidak seperti semestinya. Atau jika anda ingin menonaktifkan koneksi data dengan manual dapat dibaca diartikel sebelumnya.
Sangat tidak disarankan
Tidak disarankan mematikan aplikasi yang berjalan dengan cara mematikan dengan paksa dengan task killer, advance task killer atau aplikasi sejenisnya.
Alasannya, karena Android telah memiliki sistem kerja yang pintar sehingga tahu kapan sistemnya membutuhkan RAM besar atau tidak, bila membutuhkan, sistem akan secara otomatis mematikan aplikasi yang sudah tidak diperlukan. Menutup Aplikasi dengan paksa hanya akan membebani CPU dan RAM ketika aplikasi itu kembali dinyalakan. Ini malah akan membuat daya baterai cepat habis. Itulah yang mendasari mengapa tidak ada exit/close pada aplikasi Android kebanyakan.
berikut aplikasi untuk membantu anda dalam memanage baterai smartphone android anda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar